RAJAMOBIL.COM, Milan – Nama Pirelli begitu kondang di berbagai ajang balap karena merek ban asal Italia ini banyak menghiasi papan reklame di sejumlah sirkuit balap di dunia.
Tapi sepertinya identitas Italia akan hilang dari ban tersebut, kecuali hanya namanya saja. Pasalnya, perusahaan China tengah membidik untuk mengakuisisi perusahaan ban terbesar kelima dunia tersebut.
China National Chemical Corp. (ChemChina), nama perusahaan asal Negeri Tirai Bambu, akan mengajukan penawaran 15 euro per saham untuk menguasai Pirelli, dengan nilai total mencapai 7,1 miliar euro, demikian seperti dilansir Automotive News.
Tapi harga itu bisa saja meningkat setelah saham Pirelli menguat menjadi 15,76 euro, atau berada di atas harga penawaran. Untuk itu, ChemChina kemungkinan akan menaikkan harga penawarannya. Jika kesepakatan pembelian itu terwujud, ChemChina akan memiliki akses terhadap teknologi pembuatan ban premium, dan memberikan dorongan bagi ban asal Italia itu untuk meningkatkan penjualannya di China.
Kesepakatan itu diyakini akan terjadi karena mitra ChemChina, Cam Finanziaria, merupakan investor terbesar di Pirelli dan dimiliki bersama oleh Chairman Marco Tronchetti Provera. Tender transaksi diharapkan dimulai pada medio tahun ini.
Detail dari penawaran itu adalah, ChemChina menyepakati untuk membayar 15 euro per saham untuk mendapatkan 26,2 persen kepemilikan oleh Cam Finanziaria, atau Camfin. ChemChina kemudian akan menawarkan kepada publik untuk sisa saham Pirelli dengan harga yang sama. Jika terjadi kesepakatan, ChemChina akan memiliki sedikitnya 50,1% kepemilikan dan Camfin menguasai 49,9%. Ini juga akan menjadi pembelian terbesar terhadap perusahaan Italia oleh perusahaan asal China. [mor]
