RAJAMOBIL.COM, Tokyo – Belum genap tiga bulan sejak Februari lalu, Toyota terpaksa kembali menghentikan sementara proses produksi di Jepang menyusul bencana gempa bumi pekan lalu.
Dalam pernyataan tertulisnya di Tokyo, Minggu (17/4), seperti dikutip Reuters, Toyota Motor Corp. mengatakan penghentian sementara proses produksi terjadi di seluruh pabrik di Jepang selama sepekan ini akibat keterbatasan pasokan suku cadang menyusul kerusakan di sejumlah pabrik komponen yang disebabkan gempa bumi. Tak hanya Toyota, beberapa pabrikan mobil lain juga mengalami masalah yang sama dan juga memutuskan untuk menghentikan sementara produksi kendaraan.
Sebagai informasi, gempa bumi masing-masing berkekuatan 6,8 SR dan 7 SR melanda Jepang pada Kamis (14/4) dan Sabtu (16/4), yang menewaskan sedikitnya 41 orang dan menghancurkan sejumlah bangunan.
Duka yang dialami sejumlah pabrikan mobil Jepang juga pernah dialami pada 2011 silam akibat gempa bumi yang diikuti dengan tsunami, yang menewaskan sekitar 20.000 orang.
Toyota mengatakan pihaknya akan menghentikan operasional di hampir semua pabrik perakitan miliknya di Jepang selama sekitar sepekan dimulai dari Senin ini (18/4) karena ketiadaan pasokan dari berbagai pemasok komponen, termasuk dari Aisin Seiki.
Sementara itu, Honda Motor Co. menyatakan akan menghentikan sementara produksi di pabrik yang memproduksi sepeda motor di kawasan Kumamoto hingga Jumat mendatang, sedangkan Nissan Motor Co. akan memulai kembali operasional di pabriknya yang terletak di wilayah utara dari pusat gempa mulai awal pekan ini. [yog]