RAJAMOBIL.COM, Jakarta – BMW memperkenalkan sedan sport bertenaga hybrid, i8 di Indonesia pada tahun 2014 lalu. Saat diperkenalkan lewat ajang pameran IIMS 2014, BMW mengklaim banyak pengunjung yang tertarik pada mobil sport tersebut.
Lantas mengapa BMW Group Indonesia belum memasarkan mobil ini?
Menurut, Jodie O’tania, Head of Corporate Communications Department PT BMW Group Indonesia, menjual mobil baru di Indonesia tidak hanya menghadirkan mobilnya dan dapat diterima dengan baik, namun juga harus dipikirkan terkait after sales serta infrastruktur.
“Memang peminat BMW i8 di Indonesia cukup banyak. Tapi kembali lagi pada saat kami menjual sebuah kendaraan, yang kami pikirkan itu dari hulu ke hilir. Jadi bukan hanya kendaraan itu ada di jalan saja, kami pikirkan juga bagaimana dengan dukungan servisnya, bagaimana infrastuktur-nya, apakah sesuai dengan kebutuhan di Indonesia atau tidak,” terang Jodie Rabu (22/6).
Pasalnya, kata Jodie, BMW i8 merupakan sedan sport yang khusus dikembangkan menggunakan komponen khusus. Selain itu, untuk melakukan isi daya, dibutuhkan stasiun pengisian khusus bertenaga listrik untuk memberikan daya.
Namun meski belum dijual secara resmi oleh BMW Indonesia, namun Jodie mengakui bila sudah ada pengguna i8 di Tanah Air. Pasalnya, mobil tersebut didatangkan oleh Importir Umum (IU) dan dijual tidak melalui agen pemegang merek resmi BMW di Indonesia.
“Saya tahu memang sudah ada yang menggunakan, namun kami tidak menjualnya. Terkait after sales-nya, kami bersedia untuk melakukan perbaikan karena mobil ini harus mendapatkan penanganan khusus sebab menggunakan komponen dan teknologi yang tidak sembarang, bahkan untuk di towing (mobil pengangkut) pun tidak bisa sembarangan begitu saja,” pungkas Jodie. [yog]
