RAJAMOBIL.COM, Jakarta – Memiliki serta mengendarai kendaraan tidak hanya sekedar mengandalkan teknik berakselerasi, pengereman dan perawatan. Umumnya, para pemilik atau pengemudi mengabaikan buku manual (manual book) karena bagi sebgaian pemilik atau pengemudi menganggap sudah mengerti dan memahami kendaraan.
Buku manual atau pedoman pada sebuah kendaraan memiliki peran penting. Didalam buku tersebut terdapat informasi mulai dari perawatan, garansi, hingga cara penggunaan fitur-fitur didalam mobil tertulis jelas. Tidak jarang ketidaktahuan pengemudi atau pemilik mengenai fungsi fitur pada mobil sudah dijelaskan dalam buku manual atau kasus garansi yang ditolak juga berasal dari ketidaktahuan pemilik karena tidak membaca buku manual.
Mengabaikan buku manual dapat mendatangkan masalah, terlebih ketika terjadi permasalahan pada kendaraan. Terkadang pemilik dan pengemudi tidak mendapatkan solusi terbaik untuk memperbaiki kendaraannya, namun, hal tersebut dapat dimulai dari membaca buku manual.
Salah satu cara mudah untuk membaca buku manual melalui indeks. Secara umum ada beberapa bagian pada isi buku manual, yakni pengenalan kendaraan, pengoperasian dan pengendaraan, trouble shooting dan perawatan. Dari indeks inilah bisa dipilih mana yang ingin dipelajari terlebih dahulu atau tidak tahu.
Misal pada bagian pengenalan kendaraan, umumnya berisi infornasi singkat tentang kendaraan. Seperti letak nomor identitas mobil, baik nomor rangka/sasis dan nomor mesin. Juga dijelaskan arti dari masing-masing kode pada nomor tersebut.
Sedangkan bagian pengoperasian dan pengendaraan isinya adalah cara mengoperasikan instrumen dan alat pada setiap bagian mobil. Bagian ini sebaiknya menjadi kewajiban untuk dibaca karena berkaitan dengan fitur, instrumen panel, lampu, transmisi, hingga aksesoris dari pabrik.
Sehingga ketika tiba-tiba lampu indikator menyala pada instrumen panel tidak perlu panik karena tahu apa permasalahannya. Pun Anda tidak perlu repot-repot untuk meminta bantuan orang lain untuk menanyakan letak tombol tutup tangki bensin misalnya.
Pada bagian pengendaraan, berisi tata cara yang harus dilakukan sebelum menjalankan mobil. Selain itu juga ada bahan mengenai spesifikasi bahan bakar yang direkomendasikan pabrik, jenis oli yang dipakai, gas buang, hingga cara menata bagasi yang apik.
Ketika dalam kondisi darurat seperti ban bocor, tidak perlu panik. Pembahasan mengenai langkah-langkah dalam keadaan darurat juga tercantum dalam buku manual. Seperti titik atau bagian mana tempat untuk menaruh dongkrak, serta cara mengganti ban utama dengan ban cadangan.
Perawatan ringan juga dipaparkan dalam buku manual. Sehingga tidak perlu ragu lagi untuk menambah oli, cairan pendingin di radiator, atau air wiper. Pun ketika ada lampu mobil yang mati, bisa diganti sendiri tanpa harus ke bengkel resmi karena dijelaskan cara mengganti lampu yang benar.
Selain itu juga dibahas mengenai hal-hal apa saja yang tidak boleh dilakukan agar garansi tidak ditolak. Misal memodifikasi lampu atau head unit yang berhubungan dengan elektrikal. Atau memodifikasi mesin dengan menambah piggy back misalnya. Hal-hal tersebut juga bisa dibaca pada buku manual.
