RAJAMOBIL.COM, Tiongkok memang sudah mengklaim menemukan vaksin yang bisa bekerja efektif untuk mengendalikan penyakit Corona. Namun, memang jumlah pasien yang ada saat ini masih sangat banyak dan juga negara ini memerlukan banyak bantuan global untuk bisa memerangi virus ini, dan hal ini membuat DFSK berikan sumbangan hingga Rp. 1 Miliar.
DFSK adalah perusahaan asal Tiongkok yang berdiri sejak 27 Juni 2003.Sumbangan tersebut diharapkan banyak membantu untuk melawan virus Corona di Tiongkok. Bentuk sumbangan tersebut berupa mobil dengan unit Glory 580 dan Glory ix5 melalui organisasi amal kota Shiyan, Hubei, Tiongkok.

Sumbangan ini diharapkan oleh DFSK mampu menolong negara tersebut guna mengangkut berbagai bahan dan juga staf medis untuk memerangi virus yang satu ini. Bahkan, diharapkan bantuan ini mampu menolong banyak masyarakat di sana yang sedang berjuang untuk bisa sembuh dan mencegah terjadinya endemi yang lebih parah.
Pemberian sumbangan berupa unit mobil tersebut juga dihadiri oleh Major Qin yang merupakan Head of Marketing PT Sokonindo Automobile. Sambutan dari Major Qin dan pernyataan seputar sumbangan tersebut langsung disampaikan beliau dalam acara tersebut.
”DFSK sebagai salah satu perusahaan mobil yang dibangun oleh Chongqing Sokon Industry Group Co. Ltd akan membantu melawan virus Corona,” ujar Head of marketing PT Sokonindo Automobile, Major Qin.
Major Qin juga berharap agar virus Corona Cina bisa segera diatasi, sehingga tidak ada lagi korban jiwa yang berjatuhan. Major Qin juga memberikan klarifikasi akan virus Corona tidak berkaitan dengan produksi mobil di DFSK. Apalagi setelah ada tiga kendaraan DFSK yang langsung dibuat di Indonesia.
Ketiga varian tersebut yaitu DFSK Glory 580, DFSK Glory 560, dan DFSK Super Cab. Seluruh varian juga selalu dijaga kualitasnya. Hal ini sudah pasti akan sangat berbeda kondisinya bila diproduksi dari Tiongkok. Banyak industri otomotif Tiongkok yang terganggu akibat Wuhan atau Hubei menjadi pusat dari persebaran virus Corona. Namun, hal ini sama sekali tidak berpengaruh pada DFSK, karena memang tidak berbasis di Wuhan. Alhasil, DFSK bernasib berbeda dengan beberapa pabrik otomotif lainnya yang berada di Wuhan.