Jakarta – Royal Enfield Indonesia pada hari ini, Rabu (14/11) resmi meluncurkan Royal Enfield Classic 500 Pegasus. Motor yang memiliki sejarah panjang pada perang dunia dua ini diproduksi sebanyak 1.000 unit di dunia, Indonesia hanya mendapat 40 unit saja.
“Kami membawa Royal Enfield Classic 500 edisi Pegasus yang mana merupakan sebuah penghormatan terhadap mesin perang yang tangguh dan serba bisa. Koleksi terbaru kami ini terinspirasi dari motor legendaris Flying Flea 125 dan merupakan motor edisi eksklusif dengan jumlah terbatas, yang hanya diproduksi sebanyak 1.000 unit di seluruh dunia dan Indonesia hanya dapat 40 unit,” ungkap Irvino Edwardly, Country Manager Royal Enfield Indonesia.

Mesin Royal Enfield Classic 500 Pegasus
Untuk ruang pacunya, motor ini dibekali mesin dengan kapasitas 500 cc. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimal sebesar 27,2 HP dengan torsi maksimal sebesar 41,3 Nm. Setiap unit dari Royal Enfield 500 Pegasus memiliki logo Pegasus pada tangki bahan bakar dengan warna marun dan biru yang merupakan logo resmi dari lencana Resimen Terjun Payung. Selain itu, terdapat stiker ‘Made like a Gun’ pada bagian kotak aki yang menjadi tanda akan sejarah sang mesin.
Berbagai tanda otentik layaknya sepeda motor militer, termasuk grip stang dengan warna cokelat, tali kulit dan gesper kuningan pada filter udara, peredam suara, rim, kick start, pedal dan panel lampu berwarna hitam melengkapi tampilan motor pada masa perang dunia.

Irwansyah Said, selaku Head of Sales Marketing Royal Enfield menambahkan. “Untuk bicara peminat sudah lebih dari 40 unit, tapi untuk proses booking motor ini baru bisa besok. Bagi calon pembeli tak perlu kawatir karena ketersedian barang ini sudah ready di showroom kami”
Model terbaru dari Royal Enfield ini tersedia dalam dua varian warna. Yaitu Service Brown sebanyak 25 unit dan Olive Dark Green 15 unit. Sedangkan harganya, motor ini dibanderol Rp. 109.900.000. (Pras)