RAJAMOBIL.COM, Jakarta – Sebagian besar orang pasti tahu bahwa mobil itu memiliki komputer, tapi tak banyak yang tahu apa saja yang dilakukan komputer di dalam mobil. Apakah Anda tahu?
Komputerisasi mulai diterapkan di dunia otomotif pada awal era 1980-an. Kala itu tim dari Intel dan Ford membentuk tim bersama untuk membuat electronic control units (ECU) untuk fungsi prosesi pada seluruh model produksi Ford mulai pada 1983.
Jika Anda ditanya soal fungsi ECU, mungkin jawaban paling singkatnya adalah untuk mengendalikan mesin mobil. Boleh jadi jawaban Anda benar. Tapi secara spesifik, seperti dikutip dari tipsatl, ECU menggunakan proses untuk mengendalikan sejumlah fungsi mesin tertentu.
Sebuah sistem kendali (control system), yang juga disebut sebagai feedback control system, bertugas memonitor output (tenaga) mesin dan mengolah sebagian data untuk dikirimkan kembali ke sensor. Sensor kemudian memberikan data ini ke ECU, yang akan membandingkan output aktual dengan output yang dikehendaki untuk menemukan kesalahan. Jika output aktual berbeda dengan output yang diinginkan, ECU akan membuat penyesuaian agar output mesin dapat kembali ke level yang diinginkan.
Selain itu, untuk mengetahui suhu cairan pendingin (coolant) hingga jumlah oksigen di saluran pembuangan, ECU akan mengumpulkan data dari sejumlah sensor yang berbeda. Kemudian ECU akan menggunakan data ini untuk melakukan jutaan kalkulasi dalam setiap detiknya. Dari semua itu, ECU dapat menentukan waktu pengapian yang terbaik, kecepatan konstan dan berapa lama injektor bahan bakar terbuka.
Nah, gambaran yang diberikan tadi adalah untuk ECU pada kendaraan yang dibuat di era 1980 hingga 1990-an. Untuk model kendaraan keluaran terbaru, ECU yang dipakai adalah ECU generasi baru, dengan mengintegrasikan peranti lunak komputer ke dalam mayoritas aspek fungsionalitas kendaraan dan pengalaman pengemudi dan penumpang. Ambil contoh Mercedes-Benz S500 dan Chevrolet Volt yang memiliki lebih dari 10 juta kode software.
Berikut ada beberapa fungsi yang dimonitor dan dikendalikan oleh ECU, antara lain:
– Door control unit (DCU).
– Engine control unit (ECU)—not the electronic control unit.
– Electric Power Steering Control Unit (PSCU).
– Human-machine interface (HMI).
– Powertrain control module (PCM).
– Seat Control Unit
– Speed control unit (SCU)
– Telematic control unit (TCU).
– Transmission control unit (TCU).
– Brake Control Module (BCM; ABS atau ESC).
– Battery management system.

Dan seiring dengan meningkatnya harga kendaraan, meningkat pula fungsi kendaraan yang dikendalikan oleh komputer, yang bisa meliputi:
– Komputer yang mengendalikan transmisi otomatis
– Komputer yang membaca kecepatan roda dan mengendalikan rem agar tidak mengunci.
– Komputer untuk sistem kantung udara.
– Komputer untuk keyless entry dan sistem keselamatan.
– Komputer untuk sistem kendali iklim (climate control).
– Komputer untuk memrogram posisi tempat duduk dan spion bagi pengemudi yang berbeda-beda.
– Komputer untuk radio dan pemutar CD dengan digital display.
– Komputer untuk cruise control.
Sekarang Anda akan paham bahwa mobil modern itu dikendalikan oleh puluhan atau belasan komputer yang mengatur segala fungsi. Semua itu dilakukan demi memudahkan manusia dan memberikan pengalaman lebih dalam berkendara.
Hanya saja, ada uang ada barang, semakin Anda menginginkan mobil yang canggih, siap-siap saja untuk merogoh kocek lebih dalam untuk membeli dan biaya perawatannya. [yog]