RAJAMOBIL.COM, San Francisco – Tahun lalu boleh saja Mercedes-Benz jemawa setelah mengungguli BMW dalam cacatan penjualan mobil mewah di Amerika Serikat. Tapi tahun ini sepertinya BMW akan kembali merebut singgasananya.
Meski masih ada waktu enam bulan lagi untuk menutup tahun ini, namun tanda-tanda BMW tampil kembali menjadi raja mobil mewah di Negeri Paman Sam sudah tampak. Selama 2014, BMW mencatat penjualan total sebanyak 127.181 unit, naik 12% dibandingkan tahun lalu, dan angka penjualannya 2.063 unit lebih banyak dari raihan Mercedes. Sukses ini terutama ditopang oleh lonjakan penjualan SUV yang sebesar 25,5%.
Namun Mercedes tetap harus diwaspadai berkat ‘senjata’ barunya yang sukses di pasaran. Pabrikan berlogo bintang ini meluncurkan has CLA-Class tahun lalu, yang merupakan model termurahnya, menggantikan E dan S-Class sebagai lumbung penjualan.
Selain itu, Mercedes juga siap merilis GLA-Class, model crossover kompak, di pasar AS akhir tahun ini. Kemudian, C-Class yang baru saja diluncurkan, diprediksi akan mendapat sambutan baik di pasar.
Tetapi BMW tak tinggal diam, the Bavarian ini merespons persaingan dengan merilis beberapa model anyar. SUV X4 akan mulai dijual tahun ini, selain juga 4 Series Gran Coupe, new X6, M3 dan M4. Tak hanya itu, 2 Series Active Tourer, model front-wheel-drive pertama milik BMW, juga kemungkinan akan masuk pasar AS, meski ada beberapa pihak yang menentang.
Berdasarkan data Forbes, hingga Mei 2014, BMW mencatat pangsa pasar terbesar di segmen mobil mewah AS, dengan raihan 23,6%. Mercedes-Benz tertinggal tipis dengan merebut 23,2%, sedangkan di posisi ketiga muncul nama Lexus, dengan 21,4%. Audi kali ini harus rela tergusur dari papan atas.