RAJAMOBIL.COM, Beijing – Setelah National Development and Reform Commission menyelidiki beberapa pabrikan mobil Jerman dan AS yang beroperasi di China, kini giliran Toyota jadi incaran.
Regulator yang mengurusi persaingan bisnis di Negeri Tirai Bambu itu telah memanggil Toyota Motor Corp., demikian seperti dilansir Bloomberg.
Meski belum diketahui alasan pemanggilan itu, tapi kemungkinan untuk menjelaskan praktik usaha mereka, terutama terkait penerapan harga sukucadang dan kendaraan, seperti yang dilakukan terhadap Audi, Chrysler dan Mercedes-Benz.
Liu Peng, juru bicara Toyota di China, menolak berkomentar atas pemberitaan tersebut.
China, yang merupakan pasar otomotif terbesar dunia, saat ini tengah giat menyelidiki kemungkinan praktik monopoli oleh sejumlah perusahaan asing di sejumlah sektor, termasuk otomotif. Langkah itu telah dilakukan sejak 2011 lalu setelah berbagai perusahaan asing mematok harga tinggi untuk produk mereka, sehingga memicu inflasi dan membebani konsumen.