RAJAMOBIL.COM, Los Angeles – Ada kejadian aneh dialami BMW di Amerika Serikat karena selama November 2014, penjualan mobil listrik i3 hanya laku sebanyak 816 unit. Apa masalahnya?
Berdasarkan laporan InsideEVs, raihan penjualan BMW i3 yang hanya sebanyak 816 unit bulan lalu itu merupakan penurunan drastis dibandingkan dengan 1.159 unit yang terjual selama Oktober. Pencapaian itu juga menjadi rekor tersendiri bagi BMW.
Ini yang aneh. Pasalnya, segmen kendaraan listrik sebenarnya terus berkembang. Bahkan hingga pekan kedua November lalu tercatat sebanyak 97.509 unit mobil plug-in hybrid yang terjual di AS dari berbagai merek, jauh melampaui pencapaian pada periode yang sama tahun lalu.
GM menjual 1.336 Chevrolet Volt, sementara Nissan masih memimpin dengan raihan 2.687 unit Leaf pada November, atau melonjak 34% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Lalu apa yang terjadi dengan BMW i3?
Ternyata masalahnya berasal dari material serat karbon yang dipakai untuk sejumlah panel dan struktur bodi i3. bahan berbobot ringan ini diimpor langsung dari Jepang, sementara sebagian kawasan di Asia sempat dilanda topan. Akibatnya, pasokan bahan baku ke pabrik terganggu karena cuaca buruk, yang juga berimbas pada pengiriman material ke AS.
Sudah bisa ditebak, dengan susutnya pasokan bahan baku, maka pabrik panel atau komponen serat karbon untuk i3, membuat produksi mobil ramah lingkungan ini ikut terganggu. Namun demikian, situasi sulit ini bakal segera teratasi dan kita tinggal menunggu ‘sengatan’ berikutnya dari i3.