RAJAMOBIL.COM, New Delhi – Jangan coba-coba mengurangi fitur untuk mobil mewah di India. Gara-gara memangkas fitur, Audi pun kena getahnya.
Sebenarnya Audi cukup sukses berbisnis di Negeri Hindustan. Bayangkan, pabrikan mobil mewah asal Jerman ini selalu mencatat pertumbuhan dalam tujuh tahun berturut-turut. Pada 2014, perusahaan yang bermarkas di Ingolstadt ini mencatat penjualan 10.851 unit di India. Itu berkat rajinnya Audi merilis sejumlah model baru, mulai dari A3 yang termurah hingga yang paling top, Audi R8.
Tapi ada satu model yang pada awalnya laris, tapi belakangan melempem penjualannya, yaitu Audi Q3 S Edition. Akibatnya, model ini tak lagi dijual di India karena sepi peminat.
Indianautosblog mencatat Audi Q3 merupakan SUV kompak cukup digemari, terutama untuk varian yang masih dibekali sejumlah fitur canggih ala Audi. Entah mengapa, Audi kemudian merilis varian S Edition, yang tak lagi dilengkapi climate control system, USB untuk audio, sunroof dan sebagainya.
Bahkan varian ini juga tak memiliki lampu LED yang menjadi ciri khas Audi dan juga sistem Quattro. Parahnya, varian ini hanya menggunakan girboks manual. Sejak itulah konsumen Audi mulai melupakan Q3.
Sebelumnya, Mercedes juga pernah melucuti sejumlah fitur pada beberapa modelnya, termasuk menyematkan girboks manual. Hasilnya, penjualan pun merosot.
Alasan lain yang membuat Audi Q3 S kurang sukses adalah karena kehadiran Audi A3, yang masuk segmen entry level. Padahal sejak rilis pada 2013, segmen bawah untuk kelas mewah dihuni oleh Q3 S. [mor]
