RAJAMOBIL.COM, Jakarta – Dua kota di Indonesia, Jakarta dan Surabaya masuk dalam jajaran kota termacet di dunia menurut survei Castrol di beberapa negara di seluruh dunia.
Menanggapi predikat tersebut, Kepala Korlantas Polri Inspektur Jenderal Polisi Condro Kirono menyatakan komposisi antara jumlah mobil dan ruas jalan tidak seimbang.
“Masalah ini salah satunya disebabkan volume kendaraan yang ada dengan jalan sudah tidak sebanding sehingga terjadi kemacetan. Jakarta menjadi kota termacet dan Surabaya nomor empat. Itu memang beban Jakarta yang sangat basar,” jelas Condro di sela-sela peluncurkan program Ford Driving Skills for Life, di Markas Korlantas Polri, Jakarta, Rabu (11/2).
Condro membandingkan jumlah kendaraan yang ada di Jakarta dengan kota Istanbul, Turki, yang menurut survei Castrol tersebut bisa tujuh kali lipat jika dibandingkan Jakarta.
“Jumlah kendaraan di Jakarta jika dibandingkan nomor dua, Istanbul itu jauh. Tujuh kalinya kalau tidak salah,” jelas Condro.
Terkait hal itu, Condro juga memberikan saran mengenai cara mengatasi kemacetan di Jakarta. Ia mengungkapkan, transportasi publik kini harus diprioritaskan.
“Connectivity antarmoda juga harus dibenahi. Tata ruang juga harus betul dilihat perizinan seperti tempat-tempat pusat perbelanjaan. Kemudian juga perluasan jalan,” pungkas Condro. [yog].
