RAJAMOBIL.COM, New Delhi – Setelah China dan Brasil, pasar India juga menjadi batu sandungan bagi upaya Volkswagen menggulingkan Toyotasebagai pemuncak produsen mobil terbesar dunia.
Sejak masuk kembali ke pasar India pada 2007, performa penjualan VW India memang tidak terlalu bagus. Bahkan pabrikan mobil asal Jerman ini pernah dikecam konsumennya karena dinilai memiliki pelayanan buruk.
Menyusul belum pulihnya kinerja penjualan hingga awal 2015, VW akhirnya memutuskan untuk menutup dua kantor regional yang berlokasi di New Delhi dan Bangalore. Penutupan dua kantor itu sebagai bagian dari perubahan strategi dari raksasa otomotif Eropa ini dan juga sebagai langkah penghematan biaya.
Sebenarnya dua kantor regional itu sebelumnya telah melakukan perampingan fungsi pemasaran dan penjualan setelah menerima keluhan dari konsumen yang tak puas dengan pelayanan, demikian dilaporkan Economic Times.
Operasional dari kantor yang ditutup itu kini digabung dengan National Sales Company (NSC) yang beroperasi dari Mumbai, sementara karyawan dari kedua kantor itu diminta untuk pindah ke Mumbai atau dirumahkan.
Pada tahun lalu, Volkswagen mengalihkan fokus pada pasar ekspor dan mengapalkan sebanyak 57.183 unit selama 10 bulan pertama tahun fiskal berjalan, yang mencapai sekitar 60% dari total produksi.
Sementara pada periode yang sama, penjualan di India mengalami penurunan 19% menjadi hanya 36.588 unit yang terjual. Seraya menantikan pulihnya pasar India, VW berencana meluncurkan sedan kompak. Selain itu, VW juga akan membuka pusat sukucadang regional di Bangalore dan sebuah akademi pelatihan di Delhi dalam beberapa tahun ke depan.[yog].