Otomotif RI Siap Bersaing di Era Perdagangan Bebas

RAJAMOBIL.COM, Jakarta – Persaingan di era perdagangan bebas hampir menyasar semua sektor industri, tak terkecuali sektor otomotif. Bagaimana peluang Indonesia?

Produsen otomotif nasional dinilai telah siap bersaing dalam era perdagangan bebas seiring dengan berlakunya kerja sama dengan beberapa negara produsen otomotif besar.

“Era perdagangan bebas tidak dapat dipungkiri akan menghampiri pasar otomotif nasional. Beberapa pakta perdagangan bebas melalui forum Asia Tenggara seperti dengan China, Korea Selatan dan India telah berlaku sejak beberapa tahun lalu,” kata Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Amelia Tjandra, di Jakarta.

Memasuki 2016, menurut Amelia, tarif impor dari China, Korea Selatan dan India, jauh lebih rendah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

“Pelaku industri otomotif nasional harus siap dengan segenap strategi bisnis. Hampir semua pelaku industri otomotif yang memiliki pabrik di Indonesia, telah menyiapkan strategi dengan mengembangkan dan menguatkan fasilitas produksi,” papar dia.

Amelia menilai, untuk memenangi persaingan global, harus melihat peluang pasar di luar negeri.

“Sebaiknya tidak hanya mengandalkan pasar dalam negeri, harus bersaing juga di pasar internasional,” ujarnya.

ADM telah melakukan banyak hal untuk menyongsong era tarif rendah dengan pembangunan fasilitas research and development (R&D) yang ditargetkan selesai pada 2020.[yog]

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?