RAJAMOBIL.COM, Jakarta – Mengemudi merupakan kegiatan sehari-hari yang biasa dilakukan sebagian orang. Nah, cara mengemudi seseorang dapat berpengaruh dengan performa kendaraan dan konsumsi dari bahan bakar kendaraan tersebut.
Selain itu, ada juga dampak lain yang turut mempengaruhi konsumsi bahan bakar, seperti lalu lintas jalan yang dilalui, kapasitas mesin kendaraan, jenis transmisi, bobot kendaraan dan tekanan ban.
Bagaimana berkendara agar hemat bahan bakar? simak tips di bawah ini.
Menjaga putaran mesin
Pada umumnya torsi paling efisien mesin berada pada rentang putaran mesin 2.000 – 3.000 rpm. Agar irit bahan bakar, usahakan saat perpindahan transmisi pada rpm tersebut. Kenapa begitu? jika putaran mesin masih terlalu tinggi, maka suplai bahan bakar akan makin banyak.
Mengemudi cerdas
Kecepatan ideal dalam mengemudikan kendaraan adalah 60 – 70 km/jam. Hindari mengemudi dengan gaya agresif dan lebih bijak dalam menginjak pedal gas saat mengemudi. Laju kendaraan dalam kecepatan 100 km/jam akan memakan bahan bakar sebanyak 15% lebih banyak ketimbang melaju pada 80 km/jam.
Hindari akselerasi dan pengeraman mendadak
Akselerasi secara konstan akan memacu ECU dalam memerintahkan suplai bahan bakar yang maksimal. Sedangkan pengeraman mendadak, biasanya akan memacu dalam menekan gas lebih dalam untuk mendapatkan kecepatan semula.
Gunakan bahan bakar dengan Oktan yang sesuai
Oktan yang tidak sesuai dengan standar pabrik, biasanya akan memaksa mesin bekerja lebih maksimal dalam menghasilkan tenaga. Usahakan gunakan oktan yang disarankan dalam manual book, sehingga pemabakaran pada mesin teta optimal.
Gunakan AC secukupnya
Menggunakan AC akan memberi beban besar pada mesin, sehingga dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar. Jika cuaca terlalu terik, usahakan parkir pada tempat yang teduh. Saat akan melanjutkan perjalan, bukalah semua kaca kendaraan untuk mengeluarkan udara panas dari kabin. Sehingga dapat mengurangi kinerja AC dalam mendinginkan kabin.
Jaga tekanan ban
Pastikan tekanan ban sesuai dengan yang direkomendasikan. Karena, ban dengan tekanan di bawah hitungan standar akan membuat kendaraan terasa berat saat melaju dan mengakibatkan suplai bahan bakar lebih banyak. Keterangan tekanan ban biasanya berada pada sisi kanan jok pengemudi, ketika pintu di buka.
Rencanakan rute perjalanan
Kemacetan biasanya tidak menentu, rencanakan rute perjalanan yang efektif dan terhindar dari area yang padat lalu lintas. Gunakan aplikasi Maps atau GPS pada smartphone dalam mencari rute yang cukup lancar.
Boediharto, Head of Technical Service & CS Support Department PT MMKSI mengatakan bahwa dalam menghemat bahan bakar saat berkendara dipengaruhi oleh berbagai faktor. Menghemat penggunaan mesin dengan kapasitas 1.500 cc, seperti pada Mitsubishi Xpander dapat dilakukan dengan menjaga putaran mesin, melaju dengan konstan, dan menggunakan bahan bakar sesuai dengan jumlah oktan yang disarankan pada manual book, yaitu RON 90.
