RAJAMOBIL.COM, Jakarta – Bila diibaratkan seperti peribahasa, hidup segan mati pun tak mau. Mungkin itu penggalan kata yang tepat untuk menggambarkan Proton di pasar otomotif Indonesia. Pasalnya, dengan kondisi yang tengah mereka alami di Indonesia, Proton justru menyatakan tetap berkomitmen di Indonesia.
Seperti diketahui, pabrikan asal Malaysia itu penjualannya tidak terlalu baik di tanah air. Dilihat dari data Gaikindo, hanya 83 unit mobil yang mampu dijual Proton tahun lalu. Apalagi, sebelumnya berhembus isu yang menyatakan Proton telah hengkang dari pasar otomotif tanah air.
Namun nyatanya, hal itu disanggah Director of International Sales for Proton Steven Xu. Melalui keterangan resminya, Xu menyatakan Indonesia merupakan pasar penting bagi mereka. Pasalnya, Indonesia merupakan pasar otomotif terbesar di kawasan ASEAN.
“Indonesia sangat penting bagi pertumbuhan penjualan Proton di masa depan. Perubahan bisnis kami di negara ini (Malaysia) tidak mengubah niat kami untuk mengekspor berbagai kendaraan baru kami,” papar Xu.
Xu juga mengungkapkan, pihaknya kini tengah membenahi lini bisnis mereka. Untuk saat ini layanan purnajual Proton masih dilayani 23 dealer yang tersebar di pelosok negeri, sekaligus menjami klaim garansi juga ketersedian spartpart.
Bahkan, untuk menggoda calon konsumennya di Indonesia, Xu mengungkapkan pihaknya tengah berencana untuk meluncurkan produk baru. Salah satunya ialah X70 yang merupakan mobil SUV hasil pengembangan Proton dengan Geely.
Seperti diketahui, Geely mengakuisisi 49,9 persen saham Proton di 2017 lalu. Sejak saat itu, Proton mencanangkan untuk lebih aktif tidak hanya di dalam negeri, namun juga pasar luar negeri. Pihaknya juga sudah merencakanan rencana bisnis hingga 10 tahun kedepan, mulai dari rencana penjualan 400 ribu unit mobil pertahun hingga 2027 hingga negara yang jadi tujuan mereka.