RAJAMOBIL.COM, Jakarta – PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) bersama dengan dealer PT Indosentosa Trada (IST) dan PT Maya Graha Indah (MGI) menggelar road test bus RN 285 bersama bus Hino FC 190 dan Microbus 110SDBL di Bandung, Jawa Barat.

Acara road test ini untuk menguji ketangguhan mesin dan kenyamanan ketiga bus Hino dan diikuti oleh lebih dari 70 pengusaha otobus yang bergerak dibidang transportasi antarkota dan pariwisata.

Road test mengambil rute dari Hotel Holiday Inn Pasteur menuju kawasan Lembang. Melalui road test ini Hino menunjukkan kepada pengusaha transportasi sejumlah pengembangan terbaru dari sasis bus Hino FC Bus seperti penggunaan ban dan pelek 9.5 dan R 17.5

BACA JUGA : Hino Dutro Hybrid, Truk Ramah Lingkungan di GIIAS 2019

Dengan perubana ban dan velg ini maka gap antara break drum dan velg menjadi lebih besar sehingga sirkulasi udara panas pada ban menjadi lebih baik. Hal ini dapat mengurangi kejadian ban pecah saat di kendarai.

Tidak hanya itu, Hino FC Bus telah menggunakan ban radial tubeless sehingga lebih mudah dalam perawatan dan lebih hemat biaya.

Sedangkan roadtest bus lain ialah Microbus 110 SDBL yang hadir dengan bodi lebih besar untuk menambah kenyamanan bagi penumpang karena jarak antar tempat duduk dapat diatur lebih luas sehingga penumpang tidak mudah lelah selama perjalanan.

Dengan dimensi rangka lebih panjang membuat kapasitas penumpang menjadi lebih banyak hingga 19 tempat duduk. Selain itu rangka yang panjang membuat karoseri dapat mendesain bodi bus dengan bagasi lebih luas.

BACA JUGA : Sukses di 2018, Hino Patok Target Tinggi Tahun ini

Tentu saja ini menjadi solusi terbaik bagi pengusaha transportasi terutama untuk travel atau pariwisata dalam mengangkut barang – barang wisatawan yang banyak, di mana kapasitas bagasi dapat diisi sampai 21 koper.

Dalam ajang road test ini juga memperkenalkan transmisi baru dari Hino Bus RN 285 yang saat ini menggunakan tipe ZF6S1010B0 over drive lebih bertenaga dan hemat bahan bakar dalam pengoperasian. Hino Bus RN 285 saat ini juga memiliki Retarder Transmission yang membantu proses pengereman menjadi lebih aman dan nyaman bagi penumpang dan juga pengemudi.

Keuntungan lainnya dengan penggunaan retarder ini adalah mengurangi lelah pengemudi karena frekuensi mengijak pedal rem yang berkurang sehingga berdampak juga terhadap penghematan penggunaan kanvas rem untuk menghemat biaya operasional pengusaha bus.

Bus RN sendiri merupakan bus andalan di jalur Trans Jawa, bus ini dirancang dengan kualitas dan tingkat efisiensi yang tinggi. Dari hasil road test, Hino Bus RN 285 dari terminal Pulo Gebang, hingga terminal Purbaya, Surabaya pulang pergi (PP) yang hanya memiliki oli lebih sedikit sangat handal digunakan di tol trans jawa karena temperatur oli tetap stabil dan tidak panas.

BACA JUGA : Hino Perkuat Jaringan Hingga ke Aceh Besar

Hasil ini memberikan kepercayaan dan kenyamanan bagi para pengusaha otobus atau PO, karena bus ini sangat tepat untuk digunakan sebagai transportasi jarak jauh seperti rute tol trans jawa dan membuat bisnis lebih efisien karena perawatan atau penggunaan oli yang lebih sedikit ditambah dengan perawatan yang rutin membuat bus Hino semakin ekonomis dan efisien sebagai partner bisnis.

“Bus Hino selalu kami optimalkan untuk memberi nilai lebih bagi pengusaha bus, sehingga para customer dapat memaksimalkan keuntungan untuk kemajuan bisnis mereka sekaligus meminimalkan biaya operasional. Dimana ini merupakan prinsip Total Support Hino kepada pelanggan setianya,” ungkap Presiden Direcktur HMSI Hiroo Kayanoki.

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?