RAJAMOBIL.COM, Jakarta – Kehadiran generasi keempat Jimny yang diluncurkan Agustus tahun lalu mendapat sambutan baik dengan penjualan yang membuat PT Suzuki Indomobil Mobil (SIS) kewalahan. Bahkan akibat membludaknya pemesanan, membuat Suzuki memutuskan mengentikan sementara penjualan Jimny.

Hal ini seperti yang diungkapkan 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales, Dony Saputra. Ia menuturkan, daftar tunggu atau inden Jimny bahkan ada yang mencapai waktu empat tahun.

“Bukan mengentikan penjualannya, tapi kita stop sementara. Karena inden yang terlalu panjang. Ada beberapa dealer yang sudah menerima pemesanan Jimny sampai 10 tahun. Jadi masing-masing dealer itu berbeda indennya. Tergantung penerimaan mereka, ada yang empat, sampai kemarin ada yang info ke saya, hingga 10 tahun itu,” terang Dony saat ditemui di Bogor hari ini, Selasa (11/2).

Lebih lanjut ia menjelaskan, Suzuki Indonesia mendapatkan jatah Jimny 50 unit perbulan. Setelah itu mobil akan didistribusikan keseluruh dealer Suzuki yang ada di Indonesia. Untuk itu, masa tunggu pemesanan Jimny membludak akibat stok mobil yang diproduksi di Jepang ini terbatas.

Sebagai informasi, generasi keempat dari mobil legendaris yang pertama kali dipasarkan Suzuki pada tahun 70-an ini desain yang lebih segar. Mobil ini hadir dalam empat varian berbeda dengan rentang harga on-the-road (OTR) Jakarta Rp 315,5 juta sampai dengan Rp 330 juta.

Mobil ini hadir dengan mengusung mesin K15B berkapasitas 1.462cc yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 102 Ps pada 6.000 rpm dan torsi 130 Nm pada 4.000 rpm. Mobil pilihan para profesional ini juga dilengkapi dengan suspensi 3-Link Rigid Axle yang dilengkapi Coil Spring baik untuk sisi depan maupun belakang.

Untuk fitur yang terkandung, Jimny sudah dilengkapi dengan Dual Airbag, ISOFIX, ECM, Immobilizer, Side Impact Beam, Antilock Braking System (ABS) + Braking Assist (BA), dan Electronic Stability Program (ESP).

BAGAIMANA MENURUT ANDA ?