RAJAMOBIL.COM, Jakarta – Di tengah lesunya penjualan mobil secara nasional, tren penjualan mobil murah dan ramah lingkungan (LCGC) malah meningkat.
“Produk LCGC memiliki imunitas dari kondisi perekonomian yang lesu karena tipe ini memiliki kemampuan penetrasi pasar lebih luas dibandingkan produk lain berkat banderol harga yang menarik,” kata Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yongkie D. Sugiarto di Jakarta, baru-baru ini.
Yongkie menjelaskan, masing-masing agen pemegang merek (APM) pemasar LCGC memiliki kecenderungan menggempur pasar daerah dengan banyaknya pembangunan jaringan purna jual. Di sisi lain, katanya, kehadiran LCGC lambat laun menggeser opsi pembelian bagi konsumen.
“Dengan potensi itu, LCGC mencuri konsumen yang biasanya lari ke segmen mobil serba guna harga bawah,” ungkapnya.
Menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), sepanjang tahun lalu segmen mobil murah membukukan penjualan 165.434 unit. Tahun 2016, periode Januari hingga Februari, pangsa pasar naik 7,5% menjadi 28.160 unit dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar 26.048 unit. [yog]