RAJAMOBIL.COM, Tokyo – Ferrari akhirnya resmi meluncurkan mobil berkapasitas empat penumpang terbarunya, GTC4Lusso di Asia. Dan Jepang menjadi negara pertama di kawasan Far East yang dipilih Ferrari dalam perkenalkan mobil tersebut.
Dalam keterangan resminya, pada saat peluncurannya Ferrari menyatakan mengundang tidak lebih dari 200 tamu undangan yang hadir dalam peluncuran supercar anyarnya itu.
Bahkan di sela perkenalkannya tersebut, Ferrari memamerkan dua mobil klasiknya, 330GTC (1966) dan sebuah 250 GT Berlinetta Lusso (1963) di pintu masuk acara peluncuran tersebut. Hal ini dilakukan Ferrari guna memberikan ingatan terkait sejarah panjang Ferrari dengan model-model GT dan nama GTC4Lusso merujuk kepada mobil-mobil four-seater legendaris terdahulu.
Sebagai informasi, Ferrari GTC4Lusso memiliki spesifikasi yang unik. Mobil ini didesain oleh Ferrari Design yang merupakan penyempurnaan dari shooting brake coupe.
Mobil yang pertama kali diperkenalkan Ferrari di ajang Geneva Motor Show 2016 ini hadir dengan menggunakan mesin V12 berkapasitas 6.262 cc yang mampu menghasilkan tenaga maksimum 690 cv pada 8.000 rpm dan torsi maksimum pada 697 Nm pada 5.750 rpm, di mana 80%-nya dapat dicapai pada 1.750 rpm.
Dengan mesin ini, GTC4Lusso bisa mencapai kecepatan puncak 335 km/jam dengan akselerasi dari 0 sampai 100 km/jam dalam 3,4 detik. Rasio kompresi 13,5:1 serta rasio weight-to-power 2,6 kg/cv telah mencetak rekor baru untuk kategori ini.
Pada bagian kabin Ferrari menghadirkan sistem hiburan yang terpusat pada layar sentuh berukuran 10,25 inci. Produsen mobil berlogo kuda jingkrak ini mendesain dual cockpit terbaru pada GTC4Lusso.
Integrasi yang mulus pada sistem kendali dinamika mobil yang kompleks menunjukkan bahwa GTC4Lusso yang bertenaga kuat ini mampu menghasilkan performa luar biasa di semua kondisi, namun memiliki cara tersendiri ketika menghadapi permukaan jalan dengan daya cengkeram rendah, sehingga menghadirkan stabilitas dan kenyamanan yang konsisten.
Berdasarkan generasi keempat dan terkini dari Slip Slide Control, sistem 4RM-S berpaten Ferrari yang baru ini mengintegrasikan dan mengendalikan PTU (Power Transfer Unit) 4RM Evo dari penggerak empat roda, kemudi roda belakang, E-Diff, dan damper aktif SCM-E. [yog]
